BEDUG PENDOWO

Bedug Kyai Bagelen merupakan bagian dari sejarah perkembangan Islam di Purworejo. Pembuatan Bedug diinisiasi oleh Bupati Cokronegoro I dan selesai bersamaan dengan pembangunan Masjid Agung Bagelen pada 1834 M. Bedug terbuat dari kayu jati yang berusia ratusan tahun dan memiliki 5 cabang, sehingga bedug ini juga kerap disebut bedug pendowo. Berdasarkan hasil pengukuran, panjang rata-rata bedug 292 cm, garis tengah depan 194 cm, garis tengah belakang 180 cm, keliling bagian depan 601 cm dan keliling bagian belakang 564 cm.

Bagikan