SARUNG GOYOR

Pemalang pun mempunyai ragam kain tradisionalnyayang biasa disebut sarung goyor. Namanya diambil dari bahasa jawa “goyor” yang berarti lembek dan merujuk pada tekstur sarung yang cenderung halus dan tidak kaku saat digunakan. Kain ini sekaligus menjadi identitas Pemalang. Masyarakat di sini sudah membuatnya dengan ragam motifnya sejak 1980 hingga sekarang. Awalnya, pembuat sarung ini berasal dari Desa Wanarejan Utara, yang kemudian menyebar ke daerah Kelurahan Beji dan sekitarnya. Konsistensi para perajin di sana membuat Pemerintah Kabupaten Pemalang telah menjadikan dua wilayah  tersebut sebagai sentra industri sarung goyor. Dua wilayah ini berjarak tiga kilometer arah timur dari Alun-Alun Pemalang.

Bagikan