NASI PINDANG KUDUS

Sesuai dengan namanya, Nasi Pindang Kudus berasal dari kota kretek, Kudus. Sekilas hidangan berkuah ini mirip dengan rawon. Kuahnya kecoklatan dengan cita rasa sedikit manis. Nama pindang bukan berarti ikan pindang seperti umumnya, melainkan daging kerbau. Di Kudus, penggunaan daging kerbau dalam berbagai masakan lazim digunakan. Hal ini tak lepas dari dakwah Sunan Kudus untuk mengharagai umat Hindu yang menganggap sapi sebagai hewan suci dan mulia. Nasi Pindang Kudus disajikan di atas piring beralaskan daun pisang. Untuk menemani kelazatannya, pembeli juga bisa mencoba perkedel kentang, telur puyuh, otak goreng, paru goreng, tempe goreng, tahu goreng, hati ampela, usus goreng, dll. Nasi Pindang Kudus dapat dijumpai di pusat kuliner Simpang Tujuh.

Bagikan